KEADILAN RAKYAT CIAMIS- Para Pendidik,Guru dan Komite Madrasah Ibtidaiyah (MI) Pamokolan kecamatan Cihaurbeuti kabupaten Ciamis bercita-cita dan berharap memiliki anak didik yang berkepribadian baik, soleh dan solehah.
Pasalnya bagi mereka (Pendidik) anak-anak adalah aset orang tua baik di dunia maupun di akhirat. Seperti dalam sebuah hadits Rosululloh SWA yang menyebutkan bahwa ada tiga amalan yang pahalanya tidak akan pernah putus meski orang tersebut telah meninggal dunia, “Jika seorang anak adam meninggal, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara yaitu: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak yang shaleh”.
Dengan hadits tersebut, menjadi motivasi bagi para Guru dan orang tua dalam mendidik putra dan putrinya menjadi anak-anak yang soleh dan solehah. Seperti halnya yang dilakukan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Pamokolan ini, salah satunya setiap siswa diajarkan menyisihkan sebagian uang jajannya guna bersedakah dan infak dalam pembangunan Mushola Sekolah. Ucap Hj.Iis,S.Pd.I. Jum’at, (01/10/2021).
Intinya kami ingin mencetak kepribadian siswa berakhlak terpuji, Salah satunya pendidikan kepribadian yang ditanamkan kepada para siswa adalah pendidikan sedekah.
Mengajarkan siswa-siswi untuk bersedekah adalah salah satu hal yang penting untuk diajarkan semenjak dini. Tandasnya.
Sebab, para murid (anak didik) yang terbiasa diajarkan untuk bersedekah maka kelak ia akan lebih ringan tangan dalam melakukan amalan ibadah sedekah ini. Sedekah, yaitu memberikan sesuatu kepada orang ataupun kepentingan lainnya secara sukarela dan ikhlas. Pungkas Kepala Sekolah.
Sementara Kepala Desa Pamokolan Drs.Aon Nurhakim menambahkan, Sedekah tidak hanya terbatas pada harta saja, karena amal dan perbuatan baik yang kita berikan juga merupakan bentuk sedekah.
Sedekah merupakan amalan-amalan yang dapat memberikan banyak keberkahan. Baik berupa kebaikan di dunia dan juga kebaikan di akhirat.
Sedekah tidak akan membuat seseorang menjadi miskin, lebih dari itu, sedekah akan menjadikan seseorang lebih kaya, baik dalam hal Allah SWT akan memberikan kelebihan materi maupun kaya hati, maksudnya hatinya lebih tentram, bahagia, dan banyak disukai oleh orang.
Ia pun sangat menyambut baik upaya yang dilakukan Kepala Sekolah,Guru,Orang Tua Murid beserta Ust.Asep guna mengajarkan indahnya sedekah pada anak didik haruslah dibiasakan, biarkan anak menikmati sedikit demi sedikit nikmatnya bersedekah. Ucap Drs.Aon Nurhakim.
Anak-anak merupakan makhluk yang sangat mudah untuk belajar karena anak diusia Sekolah Dasar adalah peniru ulung yang berada pada masa emas kehidupan, selain itu kepribadian anak-anak akan sangat mudah dibentuk dengan memberikan pembiasaan-pembiasaan yang tepat.
Oleh karena itu, kita pun dituntut untuk memahami karakteristik anak-anak sehingga orang tua mampu mendesain pendidikan terbaik untuk anak-anaknya sehingga tujuan pendidikan anak yaitu memiliki kepribadian yang soleh dan solehah dapat terwujud.
Keikhlasan dan kerelaan anak dalam bersedekah sejak awal adalah hal utama yang wajib ditanamkan dalam jiwa anak-anak, sehingga kelak jiwa ini akan tetap mengendap dan terbawa di sepanjang kehidupan mereka.
Mengajarkan sedekah pada anak maka kita harus mengajarkan bagaimana nikmatnya bersedekah, betapa bahagianya hati setelah melakukan sedekah. Ada tiga macam sedekah yang bisa diajarkan kepada anak, yaitu sedekah dengan hati, sedekah dengan lisan, dan sedekah dengan perbuatan.
Pertama adalah sedekah dengan hati, sedekah dengan hati adalah sedekah dengan niat yang tulus. Ketika kita sudah memiliki niat baik untuk bersedekah maka itu sudah menjadi dasar sedekah awal yang luar biasa karena segala sesuatu pasti harus didahului dengan niat. Niat yang tulus dan ikhlas akan menggerakan pada perbuatan yang tulus dan ikhlas juga.Terangnya.
Lanjut Kepala Desa Pamokolan , atas nama pemerintah desa sekali lagi saya sangat mengafresiasi dan mengucapkan terima kasih, atas upaya yang di lakukan para pendidik di Madrasah Ibtidaiyyah Pamokolan guna mengajarkan sedekah dengan niat dapat memberikan pembelajaran keteladanan,namun orang tua juga dituntut memberikan contoh sedekah dengan membiasakan anaknya.
Alhamdulillah sedekah siswa-siswi MI Pamokolan dari tahun 2016 s.d sekarang dari Rp 1.000 ; ternyata dengan ikhlas di sedekahkan dapat terlaksana pembangunan Mushola di MI Pamokolan, tinggal kita melanjutkan pada pendidikan Agama dan Tata Cara Sholat sesuai Sunnah Rosul SAW. Tutup Drs.Aon Nurhakim. ( Die ).
