banner 728x250

Pemdes Panyingkiran Berikan Makanan Tambahan Bagi Balita Gizi Buruk (Stunting ) dan Ibu Hamil

Mediakeadilanrakyat.com CIAMIS – Dalam upaya menurunkan Percepatan Stunting dan pencegahan, pemerintah desa Panyingkiran kecamatan /kabupaten Ciamis memberikan arahan pola hidup sehat sekaligus pemberian makanan bagi anak balita penyandang stunting dan ibu hamil,dihadiri langsung Pendamping Desa,Bidan desa,dan sekretaris desa bertempat di Aula Desa Panyingkiran. Kamis,(22/06/2023).
Disampaikan Sekretaris desa Yana Mulyana didampingi Pendamping desa Sintia mengatakan, terdapat tiga hal yang harus diperhatikan dalam pencegahan Stunting yaitu perbaikan terhadap pola makan,pola asuh serta perbaikan sanitasi dan akses air bersih. Menurutnya Stunting itu sendiri adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama,sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek dari standar usianya.
Kondisi tubuh anak yang pendek seringkali dikatakan sebagai faktor keturunan (genetik ) dari kedua orang tuanya,sehingga masyarakat banyak yang hanya menerima tanpa berbuat apa-apa untuk mencegahnya.
Padahal seperti kita ketahui ,genetika merupakan faktor determinan kesehatan yang paling kecil pengaruhnya bila dibandingkan dengan faktor perilaku,lingkungan (ekonomi,sosial,budaya,politik),dan pelayanan kesehatan.Ucapnya.

Maka hari ini kami selaku pemerintah desa didampingi Pendamping i desa mensosialisasikan betapa pentingnya merubah pola hidup lebih baik lagi dengan mengajak ibu hamil,dan yang memiliki anak balita gizi buruk (Stunting), sekaligus memberikan bantuan berupa makanan tambahan yang mengandung protein,vitamin dan buah-buahan bersumber dari Dana Desa (DD) tahap 2 tahun 2023.Yang dihadiri oleh Ibu hamil 9 orang dan Terdampak Stunting (balita gizi buruk)18 orang dengan jumlah 27 orang.
“Kami berharap kepada mereka untuk senantiasa mengikuti kegiatan posyandu dan menghadirinya khususnya bagi anak terdampak dan ibu hamil agar mendapatkan pencerahan sekaligus mendapatkan asupan makanan bergizi dan hal itu sebagai upaya penurunan dan pencegahan Stunting.

Dan Alhamdulillah tahun ini berkurang dari tahun sebelumnya ” pungkas Yana Mulyana. ( Red/DD ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *